Farid Dilantik Melengkapi Kursi Pimpinan Komisi VI

20-01-2015 / KOMISI VI

Farid Al Fauzi dari Fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura) ditetapkan menjadi salah satu Wakil Ketua Komisi VI DPR. Dengan demikian, kursi pimpinan Komisi VI sudah lengkap, dan sesuai dengan perubahan Undang-undang No 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3).

Penetapan tersebut dilaksanakan dalam rapat intern Komisi VI yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, di ruang rapat Komisi VI, Gedung Nusantara I, Selasa (20/1). Rapat telah memenuhi kuorum, dengan menghadirkan perwakilan masing-masing fraksi.

“Pimpinan Komisi terdiri satu Ketua dan paling banyak empat Wakil Ketua, yang dipilih oleh dan dari Komisi. Untuk memenuhi Pimpinan Komisi VI, Ketua rapat mengusulkan musyawarah untuk mufakat, setuju?” tanya Agus kepada seluruh Anggota Komisi VI. Jawaban “setuju” pun dilontarkan oleh seluruhnya.

Pada rapat Komisi VI pada tanggal 29 Oktober 2014 lalu, tambah Politisi asal Dapil Jawa Tengah 1 ini, Komisi VI telah menetapkan Pimpinan Komisi VI yaitu Ketua Komisi VI Hafisz Tohir (F-PAN), dengan didampingi Wakil Ketua Komisi VI yaitu Azam Azman Natawijana (F-Demokrat), Heri Gunawan (F-Gerindra), Dodi Reza Alex Noerdin (F-PG).

“Guna memenuhi paket Pimpinan Komisi yang diatur dalam Pasal 97 Ayat 2 UU No 42 tahun 2014, Pimpinan Komisi IV akan ditambah satu Wakil Ketua. Yang mengajukan satu Wakil Ketua adalah Partai Hanura, yaitu saudara Farid Al Fauzi. Apakah paket pimpinan ditambah satu dari Partai Hanura ini dapat disetujui?” tanya Politisi Demokrat ini.

Jawaban “Setuju” pun kembali dilontarkan Anggota Komisi VI yang hadir. Acara pelantikan diakhiri dengan penyerahan palu Pimpinan kepada Ketua Komisi VI. (sf), foto : naefurodjie/parle/hr.

 

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...